Selalu Digugat, Apa Salah SM Entertainment?
Kasus gugatan Kris ‘EXO’ terhadap sang agency SM Entertainment menambah rentetan gugatan yang dilayangkan oleh artisnya. Yup, setelah tiga mantan anggota TVXQ yang kini bergabung sebagai JYJ dan Hangeng ‘Super Junior’ yang menuntut pemutusan kontrak , kini Kris mengikuti jejak sunbaenim-nya tersebut. Lantas mengapa kejadian ini selalu menimpa agency tempat bernaung boyband dan girlband kenamaan ini?
Well, tiga tuntutan ini menunjukkan kelemahan SM
Entertainment dalam sistem manajemen. Beberapa kalangan meminta untuk
meninjau kembali kebijakan yang diambil oleh pihak agency. Bahkan salah
satu anggota staf juga menyatakan hal serupa. Dilansir dari Kpopstar,
salah satu anggota staf SM Entertainment berujar bahwa agency yang
dipimpin oleh Lee So Man ini masih perlu lebih banyak perbaikan
kebijakan dan sistem.
“Meskipun banyak hal telah berubah setelah tuntutan hukum sebelumnya, SM masih perlu lebih banyak perbaikan dalam membentuk kembali kebijakan dan sistem, karena kami bekerja dengan orang-orang dari budaya yang berbeda,” ujar staf tersebut.
For your information, Junsu, Jaejong, dan Yochun mengajukan
pemutusan kontrak pada tahun 2009 dan baru diputuskan pada tahun 2012.
Selama kurang lebih tiga sampaitahun empat bulan kedua pihak mengalami
kondisi yang cukup alot. Selain itu Hangeng juga mengalami nasib yang
sama. Member Suju-M yang berasal dari China ini mengajukan gugatan
Desember 2009 dan satu tahun kemudian gugatan ini dikabulkan oleh
Pengadilan Distrik Seoul dengan kemenangan Hangeng. Namun keputusan
tersebut nggak bisa diterima pihak SM, mereka pun mengajukan banding
sehingga kasus ini masih bergulir sampai sekarang.
Melihat kasus sunbaenim-nya yang berjalan alot, akankah Kris bisa keluar dari bayang-bayang SM Entertainment dengan mudah? Hmm, kita tunggu saja.
source : Remaja.suaramerdeka.com –
Tidak ada komentar:
Posting Komentar