Di antara jeritan histeris para EXO-L (fans EXO) semalam, rupanya terselip sedikit rasa kecewa. Kekecewaan tersebut datang dari dua EXO-L Indonesia, Cynthia dan Lauren.
Menurut kedua gadis remaja itu, konser EXO yang digelar di Lapangan D Senayan Jakarta kurang memberi kesan eksklusif, jika dibandingkan dengan konser K-Pop yang sudah-sudah di Mata Elang International Stadium (MEIS).
"Kurang ya, kurang eksklusif sih kalau menurutku. Karena kan kalau di MEIS tempatnya tertutup, kalau di sini (Lapangan D) terbuka, jadi orang-orang di luar bisa dengar enggak hanya kita di sini," kata Lauren yang mengidolakan Kai.
Selanjutnya, kedua pelajar kelas 2 SMA itu merasa fasilitas dan kenyamanan venue antara Lapangan D Senayan dan MEIS sangat jauh berbeda terlebih kondisi venue yang terbuka alias outdoor.
"Iya di sini kalau hujan kayak tadi kan kita kehujanan, kalau di MEIS tertutup. Dan di sini kan kita nontonnya berdiri di atas papan yang kondisinya enggak stabil, jadi goyang," ungkap Lauren.
Selain itu, Cynthia juga menyayangkan seat plan yang mengharuskan semua kelas berdiri, bahkan VIP.
"Iya di sini semua kelas berdiri, VIP yang bayar mahal juga berdiri. Tadinya teman-teman kita banyak yang mau nonton cuma karena kelasnya standing (berdiri) semua makanya gak pada dibolehin sama papanya." Beber Cynthia pada Okezone setelah konser EXO selesai.
Sementara itu, dua gadis tersebut punya trik jitu untuk dapat puas 'menyantap' pemandangan yang bagus idola mereka di atas panggung, yaitu dengan membawa kursi kecil yang bisa dilipat. Hal tersebut juga dilakukan Lauren dan Cynthia untuk kejelasan foto yang mereka ambil selama konser demi koleksi pribadi mereka.
EXO memang sukses menggebrak panggung Lapangan D Senayan pada 6 September 2014 sekira kurang lebih dual jam dimulai pukul 18.30 WIB.
Konser yang berlangsung meriah dengan tata panggung mewah dilengkapi dengan lighting canggih tersebut memang sempat diguyur hujan selama kurang lebih 30 menit.
Akibatnya salah satu member EXO, Kai, mengalami cedera kaki ringan ketika melakukan pertunjukan solo berupa dance teatrikal.
SOURCE:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar